Serangkai.co.id - Blast

Hari Buruh Internasional atau May Day setiap 1 Mei bukan sekadar hari libur, melainkan momen penting yang punya sejarah panjang dan sarat makna bagi para pekerja di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri, hari ini menjadi momentum refleksi tentang keadilan, kesejahteraan, dan hak-hak tenaga kerja. Berikut 4 hal penting yang perlu kamu tahu tentang Hari Buruh:

1. Apa Itu Hari Buruh?

Hari Buruh Internasional adalah hari peringatan perjuangan kelas pekerja untuk memperoleh hak-hak yang lebih layak. Ini adalah hari solidaritas global untuk buruh dan pekerja, termasuk mereka yang berada di sektor informal. Di banyak negara, termasuk Indonesia, Hari Buruh dijadikan sebagai pengingat bahwa hak untuk bekerja dengan adil dan manusiawi adalah hak setiap individu.

2. Sejarah Singkat: Dari Chicago ke Seluruh Dunia

Hari Buruh bermula dari demonstrasi besar di Haymarket, Chicago, Amerika Serikat pada 1 Mei 1886. Ribuan buruh menuntut pengurangan jam kerja menjadi 8 jam per hari. Aksi tersebut sempat berujung ricuh, namun menjadi tonggak sejarah bagi gerakan buruh internasional. Sejak itu, tanggal 1 Mei ditetapkan sebagai Hari Buruh Internasional oleh organisasi pekerja sedunia.

3. Mengapa Hari Buruh Jadi Libur Nasional di Indonesia?

Hari Buruh mulai dijadikan hari libur nasional di Indonesia sejak tahun 2014. Pemerintah mengakui pentingnya peran pekerja dalam pembangunan nasional dan ingin memberi ruang untuk refleksi, aksi damai, serta peringatan bersejarah. Libur ini juga bertujuan meredam ketegangan antara buruh dan pengusaha, sekaligus membuka dialog yang lebih konstruktif.

4. Bukan Sekadar Aksi, Tapi Juga Momentum Harapan

Hari Buruh kini bukan hanya diwarnai dengan unjuk rasa menuntut kenaikan upah atau perbaikan kondisi kerja. Banyak komunitas pekerja menggunakan momen ini untuk edukasi, dialog publik, hingga festival budaya buruh. Ini adalah saat untuk menyuarakan harapan akan ekosistem kerja yang lebih adil, aman, dan sejahtera untuk semua.