Banjir memang membawa banyak dampak, mulai dari kerusakan rumah hingga risiko kesehatan. Salah satu penyakit berbahaya yang sering muncul pascabanjir adalah Leptospirosis. Penyakit ini tidak boleh dianggap sepele karena bisa berdampak serius bahkan mengancam jiwa jika tidak ditangani dengan cepat. Berikut ini 6 fakta penting tentang Leptospirosis yang wajib kamu tahu!

1. Apa Itu Leptospirosis?

Leptospirosis adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri Leptospira. Bakteri ini dibawa oleh tikus dan hewan pengerat lainnya, dan biasanya menyebar melalui air atau tanah yang terkontaminasi urin hewan tersebut. Setelah banjir, air kotor yang menggenang bisa menjadi media penyebaran utama penyakit ini.

2. Leptospirosis Bisa Menular Lewat Luka Terbuka

Salah satu cara penularan Leptospirosis adalah melalui luka terbuka yang bersentuhan dengan air banjir atau tanah yang tercemar. Itulah mengapa penting banget untuk selalu memakai pelindung tubuh saat membersihkan rumah setelah banjir, terutama jika ada luka di kulit.

3. Kenali Gejalanya Sejak Dini

   Gejala Leptospirosis mirip flu, tapi lebih berat. Gejalanya meliputi:

-       Demam tinggi (≥38°C)

-       Nyeri otot, terutama di betis

-       Mata merah dan menguning

-       Lemas dan sakit kepala

Kalau kamu atau anggota keluarga mengalami gejala di atas setelah kontak dengan air banjir, segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan

4. Cegah dengan Cara Sederhana

Kabar baiknya, Leptospirosis bisa dicegah dengan langkah-langkah sederhana:

- Jangan biarkan tikus berkeliaran

- Hindari kontak langsung dengan air atau tanah banjir

- Tutup makanan dan minuman agar tidak tercemar

- Jaga kebersihan rumah dan lingkungan

5. Bersih-Bersih Setelah Banjir Itu Wajib

Saat membersihkan rumah setelah banjir, pastikan kamu:

- Gunakan alat pelindung seperti sarung tangan dan sepatu bot

- Semprotkan disinfektan ke lantai dan perabot

- Buang barang yang terlalu lama terendam

- Pastikan rumah kering dan bebas genangan

- Cuci tangan pakai sabun setelahnya

6. Jangan Abaikan Gejala!

Leptospirosis bisa menjadi parah jika terlambat ditangani. Jangan menunggu sampai gejalanya makin buruk. Periksakan diri ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat jika kamu merasa ada tanda-tanda infeksi.

Yuk, jaga diri dan keluarga setelah banjir dengan tetap waspada terhadap penyakit! Leptospirosis bisa dicegah kalau kita tahu caranya dan tetap peduli terhadap kebersihan lingkungan.