Sri Mulyani Siapkan Strategi Baru Hadapi Tarif Trump, Genjot Ekspor RI

28 April 2025 11:43

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati merespons kebijakan tarif impor yang diberlakukan oleh Presiden AS Donald Trump dengan menyiapkan strategi baru untuk meningkatkan ekspor Indonesia. Langkah ini diambil guna menjaga daya saing produk ekspor nasional di tengah tantangan perdagangan global

1. Latar Belakang: Tarif Trump dan Dampaknya

Uploaded ImageGambar : U.S Embassy

Presiden AS Donald Trump baru-baru ini memberlakukan tarif impor sebesar 47% untuk produk Indonesia. Langkah ini bertujuan untuk melindungi industri domestik AS, namun menimbulkan kekhawatiran di kalangan mitra dagang, termasuk Indonesia, karena potensi dampaknya terhadap perdagangan global.

2. Strategi Pemerintah Indonesia

Uploaded Image
Gambar : Ajaib

Dalam menghadapi situasi ini, Sri Mulyani menekankan pentingnya diversifikasi pasar ekspor dan peningkatan nilai tambah produk. Pemerintah berencana untuk:

  • Meningkatkan ekspor ke negara-negara nontradisional guna mengurangi ketergantungan pada pasar tertentu.

  • Mendorong hilirisasi industri agar produk ekspor memiliki nilai tambah lebih tinggi.

  • Memperkuat perjanjian perdagangan bilateral dan multilateral untuk membuka akses pasar yang lebih luas.

3. Fokus Penguatan UMKM untuk Ekspor

Uploaded ImageGambar : RRI

Selain industri besar, Sri Mulyani juga menargetkan pemberdayaan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) untuk memperluas kontribusi ekspor. Pemerintah berkomitmen memberikan insentif, pelatihan, serta akses pembiayaan agar produk-produk UMKM Indonesia bisa menembus pasar internasional lebih luas.

Kesimpulan

  • Pemerintah Indonesia merespons tarif impor AS dengan strategi diversifikasi pasar dan peningkatan nilai tambah produk ekspor.
  • Langkah-langkah tersebut bertujuan untuk menjaga daya saing produk Indonesia di pasar global.
  • Sri Mulyani menekankan pentingnya kerja sama antarinstansi dan pelaku usaha dalam menghadapi tantangan perdagangan internasional.​

Refleksi

Kebijakan tarif impor AS menjadi pengingat akan pentingnya ketahanan ekonomi nasional dan fleksibilitas dalam menghadapi dinamika perdagangan global. Langkah proaktif pemerintah Indonesia dalam menyesuaikan strategi ekspor menunjukkan komitmen untuk menjaga pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA
LAGI TRENDING